1. Pengertian Dasar Negara
Dalam
Ensiklopedi Indonesia, kata “dasar” (filsafat) berarti asal yang
pertama. Bila dihubungkan dengan negara (dasar negara), kata “dasar”
berarti pedoman dalam mengatur kehidupan penyelenggaraan ketatanegaraan
negara yang mencakup berbagai bidang kehidupan.
Bagi bangsa
Indonesia, dasar negara yang dianut adalah Pancasila. Dalam tinjauan
yuridis konstitusional, Pancasila sebagai dasar negara berkedudukan
sebagai norma obyektif dan norma tertinggi dalam negara, serta sebagai
sumber segala sumber hukum sebagaimana tertuang di dalam TAP.MPRS No.
XX/MPRS/1966,jo.TAP.MPR No.V/MPR/1973,jo.TAP.MPR No.IX/MPR/1978.
Penegasan kembali Pancasila sebagai dasar Negara tercantum dalam TAP.MPR
No.XVIII/MPR/1998.
whiraSETIAWAN
WELLCOME TO MY BLOG
Sabtu, 11 Juni 2011
KONSTITUSI NEGARA
1. PENGERTIAN KONSTITUSI
Berikut ini endapat beberapa ahli mengenai pengertia kunstitusi, Yaistu ;
Fungsi Politik adalah
Fungsi Politik adalah
- Perumusan kepentingan, adalah fungsi menyusun dan mengungkapkan tuntutan politik suatu negara. Fungsi ini umumnya dijalankan oleh LSM atau kelompok-kelompok kepentingan.
- Pemaduan kepentingan, adalah fungsi menyatupadukan tuntutan-tuntutan politik dari berbagai pihak dalam suatu negara dan mewujudkan sebuah kenyataan ke dsalam berbagai alternatif kebijakan. pelakunya dalah Partai Politik.
- Pembuatan kebijakan umum, adalah fungsi untuk mempertimbangkan berbagai alternatif kebijakan yang diusulkan oleh partai-partai politik dan pihak-pihak lain untuk dipilih, diantaranya sebagai satu kebijakan pemerintah. pelakunya adalah lembaga eksekutif bersama dengan legislatif.
- Penerapan kebijakan, adalah fungsi melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan oleh pihak yang berwenang. Pelaku fungsi ini adalah aparat birokrat atu PNS.
BAB I HAKIKAT BANGSA DAN NEGARA
1. INDIKATOR SATU
MENDESKRIPSIKAN KEDUDUKAN MANUSIA SEBAGAI
MAKHLUK INDIVIDU DAN MAKHLUK SOSIAL.
A. PENGERTIAN MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK INDIVIDU
Individu, artinya
perseorangan atau pribadi yang terpisah dari orang lain. Manusia sebagai
makhluk individu terdiri dari unsur jasmani (raga) dan rohani (jiwa)
yang tidak dapat dipisah-pisah, jiwa raga inilah yang membentuk
individu. Manusia juga diberi potensi atau kemampuan (akal, pikiran,
perasaan dan keyakinan) sehingga sagub berdiri sendiri serta bertanggung
jawab terhadap dirinya.
Zaman Perunggu
Zaman Perunggu adalah masalah dalam perkembangan sebuah peradaban
ketika kerajinan logam yang paling maju telah mengembangkan teknik
melebur tembaga
dari hasil bumi dan membuat perunggu.
Zaman Perunggu adalah bagian dari sistem
tiga zaman untuk masyarakat prasejarah
dan terjadi setelah Zaman Neolitikum di beberapa wilayan di dunia. Di
sebagian besar Afrika subsahara, Zaman Neolitikum langsung diikuti Zaman
Besi.
Sebagian besar perkakas perunggu yang tersisa adalah alat atau senjata, meskipun ada beberapa artefak ritual yang tersisa.
Waktu dimulainya Zaman Perunggu berbeda-beda pada setiap kebudayaan.
Sebagian besar perkakas perunggu yang tersisa adalah alat atau senjata, meskipun ada beberapa artefak ritual yang tersisa.
Waktu dimulainya Zaman Perunggu berbeda-beda pada setiap kebudayaan.
Zaman Batu
Zaman Batu adalah masa zaman prasejarah
yang luas, ketika manusia menciptakan alat dari batu (karena
tak memiliki teknologi yang lebih baik). Kayu, tulang, dan
bahan lain juga digunakan, tetapi batu (terutama flint) dibentuk untuk dimanfaatkan sebagai
alat memotong dan senjata. Istilah ini berasal sistem
tiga zaman. Zaman Batu sekarang dipilah lagi menjadi masa Paleolitikum, Mesolitikum,megalithikum
dan Neolitikum, yang
masing-masing dipilah-pilah lagi lebih jauh.
Zaman mesolitikum di Indonesia
Pada zaman mesolitikum di Indonesia, manusia hidup tidak jauh berbeda dengan zaman paleolitikum, yaitu dengan berburu dan menangkap ikan, namun manusia pada masa itu juga mulai mempunyai tempat tinggal agak tetap dan bercocok tanam secara sederhana.[2] Tempat tinggal yang mereka pilih umumnya berlokasi di tepi pantai (kjokkenmoddinger) dan goa-goa (abris sous roche) sehingga di lokasi-lokasi tersebut banyak ditemukan berkas-berkas kebudayaan manusia pada zaman itu.[2]
Zaman Neolitikum
Filed Under: Umum
Zaman Batu
adalah masa zaman prasejarah
yang luas, ketika manusia menciptakan alat dari batu (karena
tak memiliki teknologi yang lebih baik). Kayu, tulang, dan
bahan lain juga digunakan, tetapi batu (terutama flint) dibentuk untuk dimanfaatkan sebagai
alat memotong dan senjata. Istilah ini berasal sistem
tiga zaman. Zaman Batu sekarang dipilah lagi menjadi masa Paleolitikum, Mesolitikum,megalithikum
dan Neolitikum, yang
masing-masing dipilah-pilah lagi lebih jauh.
Prasejarah atau nirleka
Prasejarah atau nirleka (nir: tidak ada, leka:
tulisan) adalah istilah yang digunakan untuk merujuk kepada masa di
mana catatan sejarah yang tertulis belum tersedia. Zaman
prasejarah dapat dikatakan bermula pada saat terbentuknya alam
semesta, namun umumnya digunakan untuk mengacu kepada masa di mana
terdapat kehidupan di muka Bumi dimana
manusia mulai hidup.
Selasa, 19 April 2011
Membaca Cepat 250 kata/ menit
Membaca Cepat 250 kata/ menitKalian semua tentu sudah sering membaca Namun, sudah benarkah cara membaca yang kamu lakukan? Seringkali, seseorang membaca, namun tidak mampu memahami isis teks yang dibaca. Hal itu disebabkan mereka melakukan kebiasaan yang salah ketika membaca.
Contoh kebiasaan salah saat membaca :
1 Menggerakan bibirnya ketika didalam diam(membaca dalam hati)
2 Menyuarakan setiap kata
3 Tidak berkonsentrasi pada saat membaca
Hal yang terpenting pada saat membaca adalah konsentarasi.. Usahakan untuk menciptakan suasana membaca yang menyenangkan. Suasana membaca yang menenangkan adalah suasana yang tenang.
Selain itu, hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan saat membaca adalah pemahaman terhadap isi. Jika saat membaca menemukan istilah “asing”, sebaiknya kamu jangan berhenti membaca. Teruskan membaca, tafsirkan makna kata “asing” berdasarkan konteks kalimat. Hindari pula kebiasaan menunjuk kata yang kamu baca atau membaca kata per kata dengan diikuti gerakan kepala (dari kiri kekanan). Sesungguhnya, yang digerakkan saat membaca adalah bola mata, bukan kepala. Oleh karena itu, teruslah melatih gerakan bola mata dari kiri ke kanan atau dari atas ke bawah secara berulang-ulang.
Membaca skimming adalah teknik membaca cepat untuk mengetahui gambaran eseluruhan sesuatu bahan bacaan. Hal yang diutamakan pada kegiatan membaca cepat bukan sekedar kecepatannya, melainkan informasi yang ingin didapat.
1 Menggerakan bibirnya ketika didalam diam(membaca dalam hati)
2 Menyuarakan setiap kata
3 Tidak berkonsentrasi pada saat membaca
Hal yang terpenting pada saat membaca adalah konsentarasi.. Usahakan untuk menciptakan suasana membaca yang menyenangkan. Suasana membaca yang menenangkan adalah suasana yang tenang.
Selain itu, hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan saat membaca adalah pemahaman terhadap isi. Jika saat membaca menemukan istilah “asing”, sebaiknya kamu jangan berhenti membaca. Teruskan membaca, tafsirkan makna kata “asing” berdasarkan konteks kalimat. Hindari pula kebiasaan menunjuk kata yang kamu baca atau membaca kata per kata dengan diikuti gerakan kepala (dari kiri kekanan). Sesungguhnya, yang digerakkan saat membaca adalah bola mata, bukan kepala. Oleh karena itu, teruslah melatih gerakan bola mata dari kiri ke kanan atau dari atas ke bawah secara berulang-ulang.
Membaca skimming adalah teknik membaca cepat untuk mengetahui gambaran eseluruhan sesuatu bahan bacaan. Hal yang diutamakan pada kegiatan membaca cepat bukan sekedar kecepatannya, melainkan informasi yang ingin didapat.
A. Bilangan Berpangkat Bilangan Bulat
Setiap manusia yang hidup pasti dia akan membutuhkan sesuatu atas
dirinya seperti makan, bernafas, pakaian, tempat tinggal, dan lain-lain.
Kebutuhan-kebutuhan manusia sebagian besar diperoleh tidak dengan
cuma-cuma. Diperlukan sebuah usaha untuk mendapatkannya baik mencari,
membeli, dan usaha-usaha yang lainnya.
Untuk membeli sebuah kebutuhan, kadang manusia harus mengeluarkan uang dalam jumlah besar. Misal untuk membeli rumah mewah manusia harus mengeluarkan uang sebesar 1 milyar rupiah. Jika dalam matematika 1 milyar dapat dituliskan dengan 1.000.000.000. Agaknya untuk menuliskan jumlah tersebut terlalu panjang, dapat juga dituliskan dalam bentuk baku yaitu 1 × 109. Nah, bilangan yang dituliskan sebagai 109 inilah yang disebut sebagai bilangan berpangkat. Dalam hal ini 10 disebut bilangan pokok, sedangkan 9 disebut bilangan pangkat. Karena pangkatnya bilangan bulat, maka disebut bilangan berpangkat bilangan bulat.
1. Bilangan Berpangkat Sederhana
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menemui perkalian
bilangan-bilangan dengan faktor-faktor yang sama. Misalkan kita temui
perkalian bilangan-bilangan sebagai berikut.
Untuk membeli sebuah kebutuhan, kadang manusia harus mengeluarkan uang dalam jumlah besar. Misal untuk membeli rumah mewah manusia harus mengeluarkan uang sebesar 1 milyar rupiah. Jika dalam matematika 1 milyar dapat dituliskan dengan 1.000.000.000. Agaknya untuk menuliskan jumlah tersebut terlalu panjang, dapat juga dituliskan dalam bentuk baku yaitu 1 × 109. Nah, bilangan yang dituliskan sebagai 109 inilah yang disebut sebagai bilangan berpangkat. Dalam hal ini 10 disebut bilangan pokok, sedangkan 9 disebut bilangan pangkat. Karena pangkatnya bilangan bulat, maka disebut bilangan berpangkat bilangan bulat.
1. Bilangan Berpangkat Sederhana
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menemui perkalian
bilangan-bilangan dengan faktor-faktor yang sama. Misalkan kita temui
perkalian bilangan-bilangan sebagai berikut.MODUL PANGKAT RASIONAL DAN BENTUK AKAR
A. Bilangan
Berpangkat
Pangkat bulat positif
Pemangkatan suatu bilangan bulat dengan pangkat positif dapat diperoleh
dengan perkalian berulangdari bilangan bulat yang sama.
Contoh:
62 = 6 x 6
154 = 15 x15 x 15 x
15
(-3)2 = (-3) x
(-3)
a5 = a x a x a x
a x a
b5 = b x b x b x
b x b
Jadi, dapat disimpulkan
sebagai berikut: an = a x a x a x a…x a
Menentukan Logaritma Suatu Bilangan
program logaritma;
uses wincrt;
var bil1,bil2,hasil:integer;
var nama,materi:string;
var a,temp:real;
var logx,Lnx:integer;
begin
write (‘Masukan nama Anda:’);
readln(nama);
write (‘Materi apa yang anda cari:’);
readln (materi);
clrscr;
if (materi=’logaritma’) OR (materi=’LOGARITMA’) then write (‘Anda boleh lanjut’)
else
write(‘Anda Harus Berhenti’);
clrscr;
writeln (‘Hai Aku Sedang Belajar Memprogram’);
writeln(‘Ini Program Logaritma’);
readln;
var bil1,bil2,hasil:integer;
var nama,materi:string;
var a,temp:real;
var logx,Lnx:integer;
begin
write (‘Masukan nama Anda:’);
readln(nama);
write (‘Materi apa yang anda cari:’);
readln (materi);
clrscr;
if (materi=’logaritma’) OR (materi=’LOGARITMA’) then write (‘Anda boleh lanjut’)
else
write(‘Anda Harus Berhenti’);
clrscr;
writeln (‘Hai Aku Sedang Belajar Memprogram’);
writeln(‘Ini Program Logaritma’);
readln;
Selasa, 12 April 2011
Daya (Power)
P = W/t = F v (GLB)
P = Ek/t (GLBB)
Satuan daya : 1 watt = 1 Joule/det = 107 erg/det
Dimensi daya : [P] = MLT2T-3
Contoh:
Seorang bermassa 60 kg menaiki tangga yang tingginya 15 m dalam waktu 2 menit. Jika g = 10 m/det2, berapa daya yang dikeluarkan orang tersebut?
Jawab:
P = W/t = mgh/t = 60.10.15/2.60 = 75 watt.
KONSEP MOL
Jika bilangan Avogadro = L maka :
L = 6.023 x 1023
|
1 mol molekul = L buah molekul massanya = Mr molekul tersehut.
Massa 1 mol zat disebut sebagai massa molar zat
Contoh:
Berapa molekul yang terdapat dalam 20 gram NaOH ?
Jawab:
Mr NaOH = 23 + 16 + 1 = 40
mol NaOH = massa / Mr = 20 / 40 = 0.5 mol
Banyaknya molekul NaOH = 0.5 L = 0.5 x 6.023 x 1023 = 3.01 x 1023 molekul.
Persamaan Reaksi
1. | Jenis unsur-unsur sebelum dan sesudah reaksi selalu sama |
2. | Jumlah masing-masing atom sebelum dan sesudah reaksi selalu sama |
3. | Perbandingan koefisien reaksi menyatakan perbandingan mol (khusus yang berwujud gas perbandingan koefisien juga menyatakan perbandingan volume asalkan suhu den tekanannya sama) |
Contoh: Tentukanlah koefisien reaksi dari
HNO3 (aq) + H2S (g) ® NO (g) + S (s) + H2O (l)
Cara yang termudah untuk menentukan koefisien reaksinya adalah dengan memisalkan koefisiennya masing-masing a, b, c, d dan e sehingga:
a HNO3 + b H2S ® c NO + d S + e H2O
Berdasarkan reaksi di atas maka
atom N : a = c (sebelum dan sesudah reaksi)
atom O : 3a = c + e ® 3a = a + e ® e = 2a
atom H : a + 2b = 2e = 2(2a) = 4a ® 2b = 3a ® b = 3/2 a
atom S : b = d = 3/2 a
Maka agar terselesaikan kita ambil sembarang harga misalnya a = 2 berarti: b = d = 3, dan e = 4 sehingga persamaan reaksinya :
2 HNO3 + 3 H2S ® 2 NO + 3 S + 4 H2O
Manfaat Mempelajari Keanekaragaman Hayati
1 | Dengan mengetahui adanya keanekaragamaan gen merupakan modal dasar untuk melakukan rekayasa genetika dan hibridisasi (kawin silang) untuk mendapatkan bibit unggul yang diharapkan. |
2 | Dengan mengetahui adanya kenaekaragaman jenis dapat menuntun kita untuk mencari alternatif dari bahan makanan, bahan sandang, dan papan, juga dapat menuntun kita memilih hewan-hewan unggul yang dapat dibudidayakan. |
3 | Dengan mengetahui adanya keanekaragaman ekosistem kita dapat mengembangkan sumber daya hayati yang cocok dengan ekosistem tertentu sehingga dapat meningkatkan hasil pertanian dan peternakan yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. |
Berbagai Tingkat Keanekaragaman Hayati
Secara garis besar, keanekaragaman hayati terbagi menjadi tiga tingkat, yaitu :
1. | Keanekaragaman gen Setiap sifat organisme hidup dikendalikan oleh sepasang faktor keturunan (gen), satu dari induk jantan dan lainnya dari induk betina. Keanekaragaman tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya variasi dalam satu jenis. misalnya : - variasi jenis kelapa : kelapa gading, kelapa hijau - variasi jenis anjing : anjing bulldog, anjing herder, anjing kampung Yang membuat variasi tadi adalah : Rumus : F = G + L F = fenotip G = genoti L = lingkungan Jika G berubah karena suatu hal (mutasi dll) atau L berubah maka akan terjadi perubahan di F. Perubahan inilah yang menyebabkan terjadinya variasi tadi. Gbr. Variasi morfologi dalam satu jenis gandum akibat persilangan |
Gerak Berbentuk Parabola
1. Gerak Setengah Parabola
Benda yang dilempar mendatar dari suatu ketinggian tertentu dianggap tersusun atas dua macam gerak, yaitu :
a. | Gerak pada arah sumbu X (GLB) vx = v0 Sx = X = vx t | Gbr. Gerak Setengah Parabola |
b. | Gerak pada arah sumbu Y (GJB/GLBB) vy = 0 ]® Jatuh bebas y = 1/2 g t2 |
2. Gerak Parabola/Peluru
Benda yang dilempar ke atas dengan sudut tertentu, juga tersusun atas dua macam gerak dimana lintasan
dan kecepatan benda harus diuraikan pada arah X dan Y.
a. | Arah sb-X (GLB) v0x = v0 cos q (tetap) X = v0x t = v0 cos q.t | |
b. | Arah sb-Y (GLBB) v0y = v0 sin q Y = voy t - 1/2 g t2 = v0 sin q . t - 1/2 g t2 vy = v0 sin q - g t |
Syarat mencapai titik P (titik tertinggi): vy = 0
top = v0 sin q / g
sehingga
top = tpq
toq = 2 top
OQ = v0x tQ = V02 sin 2q / g
h max = v oy tp - 1/2 gtp2 = V02 sin2 q / 2g
vt = Ö (vx)2 + (vy)2
Contoh:
1. Sebuah benda dijatuhkan dari pesawat terbang yang sedang melaju horisontal 720 km/jam dari ketinggian 490 meter. Hitunglah jarak jatuhnya benda pada arah horisontal ! (g = 9.8 m/det2). Jawab:
vx = 720 km/jam = 200 m/det. h = 1/2 gt2 ® 490 = 1/2 . 9.8 . t2 t = 100 = 10 detik X = vx . t = 200.10 = 2000 meter |
2. Peluru A dan peluru B ditembakkan dari senapan yang sama dengan sudut elevasi yang berbeda; peluru A dengan 30o dan peluru B dengan sudut 60o. Berapakah perbandingan tinggi maksimum yang dicapai peluru A dan peluru B?
Jawab:
Peluru A:
hA = V02 sin2 30o / 2g = V02 1/4 /2g = V02 / 8g
Peluru B:
hB = V02 sin2 60o / 2g = V02 3/4 /2g = 3 V02 / 8g
hA = hB = V02/8g : 3 V02 / 8g = 1 : 3
Gerak Melingkar
1. GERAK MELINGKAR BERATURAN (GMB)
GMB adalah gerak melingkar dengan kecepatan sudut (w) tetap.
| Arah
kecepatan linier v selalu menyinggung lintasan, jadi sama dengan arah
kecepatan tangensial sedanghan besar kecepatan v selalu tetap (karena w tetap). Akibatnya ada percepatan radial ar yang besarnya tetap tetapi arahnya berubah-ubah. ar disebut juga percepatan sentripetal/sentrifugal yang selalu | v.
v = 2pR/T = w R
ar = v2/R = w2 R
s = q R |
Upaya penanggulangan kerusakan tanah
Kerusakan
tanah dapat dikurangi dan dicegah melalui suatu upaya yang disebut
konversi tanah. Konversi tanah adalah pemeliharaan dan perlindungan
terhadap tanah secara teratur guna mengurangi dan mencegah kerusakan
tanah dengan cara pelestarian.
Metode konservasi tanah dilakukan dengan 3 cara, yaitu konservasi secara agronomis, mekanis, dan kimiawi.
Minggu, 27 Maret 2011
TEMBIKAR TRADISIONAL SUNGAI JANIAH SUMATERA BARAT TRADITIONAL EARTHENWARE OF SUNGAI JANIAH WEST SUMATERA
Keyword : traditional earthenware, janiah river
Kerajinan tembikar tradisional dewasa ini semakin menurun perkembangannya karena tidak mampu bersaing dengan produk industri. Masalah yang paling sering dihadapi adalah masalah pengembangan teknologi dan pemasaran. Penelitian ini dilakukan di Desa Sungai Janiah Kabupaten Agam Sumatera Barat, karena belum pernah diteliti orang lain, dan belum ada referensi tertulis tentang kerajinan tersebut, Penelitian ini perlu dilakukan supaya aset budaya bangsa ini tidak terlupakan begitu saja dan dibutuhkan bagi dunia ilmu pengetahuan. Metode penelitian adalah metode penelitian kualitatif, dengan pendekatan kebudayaan. Data penelitian diperoleh dengan observasi langsung, dan wawancara serta melakukan catatan lapangan terhadap hal-hal yang dapat mendukung temuan penelitian. Temuan penelitian dapat diuraikan sebagai berikut:
Latar belakang berdirinya kerajinan tembikar Sungai Janiah yaitu dari legenda Ikan Sakti, merupakan 'karma' dari penguasa alam terhadap ibu yang lalai mengasuh anaknya, sehingga anak itu menjadi Ikan. Semenjak kejadian itu setiap ibu dilarang meninggalkan anaknya sendirian di rumah. Ibu boleh bekerja di rumah, sambil mengasuh anak. Pekerjaan yang dipilih adalah membuat tembikar, karena mudah memperoleh bahan baku, dan mudah pula pembuatannya. Filosofi tembikar Sungai Janiah adalah "Filosofi Ibu dan Anak". Hal ini terungkap dari sikap dan prilaku membuat tembikar seperti mengasuh anak, dan tahap-tahapan pembuatan tembikar mempunyai nama-nama seperti mengasuh anak.
Bentuk tembikar Sungai Janiah secara umum adalah bulat, dan berfungsi sebagai wadah keperluan rumah tangga. Tembikar Sungai Janiah tidak banyak mengalami perubahan bentuk, tetapi terjadi perubahan fungsi dan makna. Tidak terjadinya perubahan bentuk karena keterbatasan kemampuan pengerajin dan faktor sosial budaya daerah setempat. Perubahan fungsi karena tembikar dapat digunakan untuk berbagai keperluan, tergantung kepada penggunanya. Perubahan makna karena perkembangan ilmu pengetahuan dan agama Islam yang menggeser keyakinan-keyakinan lama. Meskipun kerajinan tembikar Sungai Janiah saat ini menurun perkembangannya, tetapi memiliki potensi untuk dikembangkan lagi (revitalisasi) di masa yang akan datang, karena tersedianya bahan baku yang melimpah serta tenaga kerja yang banyak. Untuk mewujudkan cita-cita tersebut perlu di dukung oleh tenaga ahli dan lembaga-lembaga yang terkait.
(penulis tidak mengijinkan untuk menampilkan tesis ini dalam bentuk full-text)
Deskripsi Alternatif :
The traditional earthenware craft today is decreasingly developing due to its inability to compete with industrial products. The problems most commonly faced are the technological development and the marketing problems. This study was done in Sungai Janiah Kabupaten Agam, West Sumatera, because it has never before research has been done in this field, and no written reference yet exists concerning this craft. This study had to be done so the nation's cultural asset will be not forgotten without more and is needed for the scientific world. The method of study used is the qualitative method with the cultural approach. Data of study was acquired by direct observation, and interviews and field notes were made concerning matters that can support the study findings. The study findings can be explained as follows:
The background of the establishment of the earthenware craft of Sungai Janiah is acquired from the legend The Sacred Fish, which is a "karma" of the nature's authority against a mother who neglected the care of her child, so that the child be came a fish. Since then every mother is forbidden to leave her child alone at home. The mother may work at home while taking care of her children. The work chosen is making earthenware, because the easily available raw material, and easily done. The philosophy of the earthenware of Sungai Janiah is "Mother and Child Philosophy". This is reflected by the attitude and behaviour in making earthenware like child-caring, and each stage of making earthenware is based on that.
Commonly the earthenware of Sungai Janiah is round-formed, functioning as household utensils receptacles. The Sungai Janiah earthenware has not experienced many changes in form, but in function and meaning. No changes in form is due to the limited capacity of the craftsmen and the local socio-cultural factor. The change in meaning is due to scientific developments and socio-cultural changes. Although the earthenware craft of Sungai Janiah is decreasingly developing today, it still has potential to be revitalized in the future, due to the abundant supply of raw material and labour force. For making these ideals a reality, support from experts and involved institutions is needed.
Seni murni
Seni murni adalah seni
yang dikembangkan untuk dinikmati keindahannya. Seni murni mengutamakan
sifat estetikanya
dibandingkan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh
adalah lukisan, kaligrafi, dan patung. Berbeda dengan seni terapan,
seni murni tidak untuk dimanfaatkan sebagai alat bantu lain. Yang
dimanfaatkan pada seni ini adalah nilai keindahannya.
[sunting] Sejarah
Kata "murni" (Inggris: Fine)lebih merujuk kepada kemurnian / keaslian karya tersebut."Imitasi, adalah salah satu insting alam kami. Hingga kemudian, "harmoni" dan "ritme" menjadi sebuah bagian dari ritme. Manusia, memulai dengan hadiah alam yang kemudian dikembangkan dengan sifat masing-masing, hingga kemudian improvisasi-improvisasi yang mereka buat melahirkan seuatu yang disebut puisi" -AristotelesDefinisi ini cenderung tidak mengkategorikan seni visual dari seni murni yang dianggap kerajinan tangan]] atau seni, seperti tekstil. Pada istilah yang lebih moderen seni visual [[secara luas dianggap sebagai yang lebih inklusif dan kata deskripsi untuk seni pada masa kini yang menggunakan berbagai media, yang kini dikenal sebagai seni yang tinggi.
maket
Maket Rumah
Kami juga memproduksi maket Rumah dengan berbagai macam
bentuk,skala,dab ukuran..dan tentunya di iringi dengan kwalitas yang
baik dan harga terjangkau
Maket Rumah |
|
[Product Details...] |
Maket Perumahan 3d |
|
[Product Details...] |
Maket rumah pintar |
|
Maket Rumah pintar ,yang mana suasana di dalamnya ada alur ceritanya [Product Details...] |
Maket Rumah Monocrom |
A. Konsep
Karya Seni Rupa Terapan
Bentuk kebudayaan yang paling sederhana muncul pada
zaman batu. Hal tersebut berkaitan dengan tingkat kecerdasan, perasaan
dan pengetahuan yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang
dihadapi pada zaman itu. Untuk menunjang kelangsungan hidup, mereka
membuat alat-alat dari bahan-bahan yang diperoleh di alam sekitar
mereka. Sebagai contoh, kapak genggam dan alat-alat perburuan dibuat dari
tulang dan tanduk binatang.
B. Pengertian
Seni Kriya
Seni kriya sering
disebut dengan istilah Handycraft yang berarti kerajinan tangan. Seni
kriya termasuk seni rupa terapan (applied art) yang selain
mempunyai aspek-aspek keindahan juga menekankan aspek kegunaan atau
fungsi praktis. Artinya seni kriya adalah seni kerajinan tangan manusia
yang diciptakan untuk memenuhi kebutuhan peralatan kehidupan sehari-hari
dengan tidak melupakan pertimbangan artistik dan keindahan.
C. Unsur
Karya Seni Kriya
Seni kriya mengutamakan terapan atau fungsi maka
sebaiknya terpenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
1. Utility
atau aspek kegunaan
Ø Security yaitu
jaminan tentang keamanan orang menggunakan barang-barang itu.
Ø Comfortable, yaitu
enaknya digunakan. Barang yang enak digunakan disebut barang terap.
Barang-barang terapan adalah barang yang memiliki nilai praktis yang
tinggi.
Ø Flexibility, yaitu
keluwesan penggunaan. Barang-barang seni kriya adalah barang terap
yaitu barang yang wujudnya sesuai dengan kegunaan atau terapannya.
Barang terap dipersyaratkan memberi kemudahan dan keluwesan penggunaan
agar pemakai tidak mengalami kesulitan dalam penggunaannya.
Pernapasan pada Burung
Alat pernapasan burung:
a. 2 pasang lubang hidung.
b. Celah tekak pada dasar hulu kerongkongan atau faring yang menghubungkan rongga mulut dengan trakea.
c. Trakea atau batang tenggorok.
d. Sepasang paru-paru yang dihubungkan dengan kantong-kantong hawa atau pundi-pundi hawa atau sakus pneumatikus.
Kantong hawa terdapat pada: pangkal leher (servikal), ruang dada bagian depan (toraks anterior), antara tulang selangka (korakoid), rongga dada bagian belakang (toraks posterior), rongga perut (saccus abdominalis), ketiak (saccus axilaris).
Fungsi kantong hawa, yaitu membantu pernapasan, terutama saat saat terbang, menyimpan cadangan udara (oksigen), memperbesar atau memperkecil berat jenis pada saat burung terbang, mencegah hilangnya panas tubuh yang terlalu banyak.
ginjal
Memahami fakta dibalik ginjal
|
tes urine
Sebelum menilai hasil analisa urine, perlu diketahui tentang proses
pembentukan urine. Urine merupakan hasil metabolisme tubuh yang
dikeluarkan melalui ginjal.
Dari 1200 ml darah yang melalui glomeruli permenit akan terbentuk filtrat 120 ml per menit. Filtrat tersebut akan mengalami reabsorpsi, difusi dan ekskresi oleh tubuli ginjal yang akhirnya terbentuk 1 ml urin per menit.
Secara umum dapat dikatakan bahwa pemeriksaan urin selain untuk mengetahui kelainan ginjal dan salurannya juga bertujuan untuk mengetahui kelainan-kelainan dipelbagai organ tubuh seperti hati, saluran empedu, pankreas, korteks adrenal, uterus dan lain-lain.
Dari 1200 ml darah yang melalui glomeruli permenit akan terbentuk filtrat 120 ml per menit. Filtrat tersebut akan mengalami reabsorpsi, difusi dan ekskresi oleh tubuli ginjal yang akhirnya terbentuk 1 ml urin per menit.
Secara umum dapat dikatakan bahwa pemeriksaan urin selain untuk mengetahui kelainan ginjal dan salurannya juga bertujuan untuk mengetahui kelainan-kelainan dipelbagai organ tubuh seperti hati, saluran empedu, pankreas, korteks adrenal, uterus dan lain-lain.
Perundingan Linggarjati
Perundingan Linggarjati atau kadang juga disebut Perundingan Linggajati adalah suatu perundingan antara Indonesia dan Belanda di Linggarjati, Jawa Barat yang menghasilkan persetujuan mengenai status kemerdekaan Indonesia. Hasil perundingan ini ditandatangani di Istana Merdeka Jakarta pada 15 November 1946 dan diratifikasi kedua negara pada 25 Maret 1947.
[sunting] Latar Belakang
Masuknya AFNEI yang diboncengi NICA ke Indonesia karena Jepang menetapkan status quo di Indonesia menyebabkan terjadinya konflik antara Indonesia dengan Belanda, seperti contohnya Peristiwa 10 November, selain itu pemerintah Inggris menjadi penanggung jawab untuk menyelesaikan konflik politik dan militer di Asia, oleh sebab itu, Sir Archibald Clark Kerr, diplomat Inggris, mengundang Indonesia dan Belanda untuk berunding di Hooge Veluwe, namun perundingan tersebut gagal karena Indonesia meminta Belanda mengakui kedaulatannya atas Jawa, Sumatera dan Madura, namun Belanda hanya mau mengakui Indonesia atas Jawa dan Madura saja.Operasi Trikora
Konflik Papua Bagian Barat | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Peta Papua bagian barat pada tahun 1960-an |
|||||||||
|
|||||||||
Pihak yang terlibat | |||||||||
Indonesia | Belanda | ||||||||
Komandan | |||||||||
Soekarno Soeharto |
|||||||||
Kekuatan | |||||||||
Tidak diketahui | Tidak diketahui | ||||||||
Jumlah korban | |||||||||
Tidak diketahui | Tidak diketahui |
Artikel ini bagian dari
seri Sejarah Indonesia |
---|
Lihat pula: Sejarah Nusantara |
Prasejarah |
Kerajaan Hindu-Buddha |
Tarumanagara (358–669) |
Sriwijaya (abad ke-7 sampai ke-11) |
Sailendra (abad ke-8 sampai ke-9) |
Kerajaan Sunda (669–1579) |
Kerajaan Medang (752–1045) |
Kediri (1045–1221) |
Dharmasraya (abad ke-12 sampai ke-14) |
Singhasari (1222–1292) |
Majapahit (1293–1500) |
Kerajaan Islam |
Kesultanan Ternate (1257–sekarang) |
Kesultanan Malaka (1400–1511) |
Kesultanan Demak (1475–1548) |
Kesultanan Aceh (1496–1903) |
Kesultanan Banten (1526–1813) |
Kesultanan Mataram (1500-an—1700-an) |
Kolonialisme bangsa Eropa |
Portugis (1512–1850) |
VOC (1602-1800) |
Belanda (1800–1942) |
Kemunculan Indonesia |
Kebangkitan Nasional (1899-1942) |
Pendudukan Jepang (1942–1945) |
Revolusi nasional (1945–1950) |
Indonesia Merdeka |
Orde Lama (1950–1959) |
Demokrasi Terpimpin (1959–1965) |
Orde Baru (1966–1998) |
Era Reformasi (1998–sekarang) |
demokrasi terpimpin
A. DEKRIT
PRESIDEN
Pelaksanaan
demokrasi terpimpin dimulai dengan berlakunya Dekrit Presiden 5 Juli
1959.
Latar
Belakang dikeluarkan dekrit Presiden :
Undang-undang
Dasar yang menjadi pelaksanaan pemerintahan negara belum berhasil
dibuat sedangkan Undang-undang Dasar Sementara (UUDS 1950) dengan sistem
pemerintahan demokrasi liberal dianggap tidak sesuai dengan kondisi
kehidupan masyarakat Indonesia.
Kegagalan
konstituante dalam menetapkan undang-undang dasar sehingga membawa
Indonesia ke jurang kehancuran sebab Indonesia tidak mempunyai pijakan
hukum yang mantap.
Situasi
politik yang kacau dan semakin buruk.
Terjadinya
sejumlah pemberontakan di dalam negeri yang semakin bertambah gawat
bahkan menjurus menuju gerakan sparatisme.
Konflik
antar partai politik yang mengganggu stabilitas nasional
Dekret Presiden 5 Juli 1959
Dekret Presiden 5 Juli 1959 adalah dekret yang dikeluarkan oleh Presiden Indonesia yang pertama, Soekarno pada 5 Juli 1959. Isi dekret ini adalah pembubaran Badan Konstituante hasil Pemilu 1955 dan penggantian undang-undang dasar dari UUD Sementara 1950 ke UUD '45.
[sunting] Latar Belakang
Dekret Presiden 1959 dilatarbelakangi oleh kegagalan Badan Konstituante untuk menetapkan UUD baru sebagai pengganti UUDS 1950. Anggota konstituante mulai bersidang pada 10 November 1956. Namun pada kenyataannya sampai tahun 1958 belum berhasil merumuskan UUD yang diharapkan. Sementara, di kalangan masyarakat pendapat-pendapat untuk kembali kepada UUD '45 semakin kuat. Dalam menanggapi hal itu, Presiden Soekarno lantas menyampaikan amanat di depan sidang Konstituante pada 22 April 1959 yang isinya menganjurkan untuk kembali ke UUD '45. Pada 30 Mei 1959 Konstituante melaksanakan pemungutan suara. Hasilnya 269 suara menyetujui UUD 1945 dan 199 suara tidak setuju. Meskipun yang menyatakan setuju lebih banyak tetapi pemungutan suara ini harus diulang, karena jumlah suara tidak memenuhi kuorum. Kuorum adalah jumlah minimum anggota yg harus hadir di rapat, majelis, dan sebagainya (biasanya lebih dari separuh jumlah anggota) agar dapat mengesahkan suatu putusan. Pemungutan suara kembali dilakukan pada tanggal 1 dan 2 Juni 1959. Dari pemungutan suara ini Konstituante juga gagal mencapai kuorum. Untuk meredam kemacetan, Konstituante memutuskan reses (masa perhentian sidang [parlemen]; masa istirahat dari kegiatan bersidang) yang ternyata merupakan akhir dari upaya penyusunan UUD.fabel story
Long years ago, Young Banyan Tree complained to the Old Banyan Tree
about his small role to help other creatures in the jungle. Every
morning and daytime, he had to inhale dirty air and with the help of
sun, he had to spread fresh air for the animals to breath. He had to
prepare his thick leaves to prepare the place for birds to make their
nest and for other animals to take shelter under him.
“Try to keep going green to make the animals around us happy!” Old Banyan Tree said.
“I feel that I am just passive creature. I cannot walk any where like what lions, monkeys and elephants do. Although snakes have no leg, they still can go anywhere.” Young Banyan complained.
“Your leaves, which fall to the ground, make the soil fertile.” Old Banyan Tree said.
“But it does not prove that I am powerful and important creature.”
“Hi Young Banyan, you are a kind of plants. You are one of important parts in food chain and creature interaction in this jungle. Plants have very important role. Although lions are strong animals, they cannot live without plant” Old Banyan Tree tried to make Young Banyan Tree’s feeling better.
“Why should I care about lion? They are evil animals. They eat other animals in this jungle.” Young Banyan Tree complained.
“Lions just follow their natural instinct. They eat because they are hungry and need to eat. Unlike greedy human beings, for lions, enough is enough. Greedy human beings hunt for pleasure, pride, and greediness. This world is not enough for greedy human beings.” Old Banyan Tree explained.
“Why must I go green? Why should I care about other? What is the benefit for me?” Small Banyan Tree still complained.
“It is the calling from the Creator to do your small role in this universe. Kid, just do your role and you will understand,” Old Banyan Tree said.
Once upon a time, five greedy illegal loggers came to the jungle to exploit the wood. Not only did they cut the trees for money but they also hunted the animal for pride and pleasure. For them, “enough” is not enough and for their greediness, this world is not enough.
Five illegal loggers stood in front of Small Banyan Tree. They did not care whether it was still not old enough to cut. They were interested to cut and prepare their tools.
“Try to keep going green to make the animals around us happy!” Old Banyan Tree said.
“I feel that I am just passive creature. I cannot walk any where like what lions, monkeys and elephants do. Although snakes have no leg, they still can go anywhere.” Young Banyan complained.
“Your leaves, which fall to the ground, make the soil fertile.” Old Banyan Tree said.
“But it does not prove that I am powerful and important creature.”
“Hi Young Banyan, you are a kind of plants. You are one of important parts in food chain and creature interaction in this jungle. Plants have very important role. Although lions are strong animals, they cannot live without plant” Old Banyan Tree tried to make Young Banyan Tree’s feeling better.
“Why should I care about lion? They are evil animals. They eat other animals in this jungle.” Young Banyan Tree complained.
“Lions just follow their natural instinct. They eat because they are hungry and need to eat. Unlike greedy human beings, for lions, enough is enough. Greedy human beings hunt for pleasure, pride, and greediness. This world is not enough for greedy human beings.” Old Banyan Tree explained.
“Why must I go green? Why should I care about other? What is the benefit for me?” Small Banyan Tree still complained.
“It is the calling from the Creator to do your small role in this universe. Kid, just do your role and you will understand,” Old Banyan Tree said.
Once upon a time, five greedy illegal loggers came to the jungle to exploit the wood. Not only did they cut the trees for money but they also hunted the animal for pride and pleasure. For them, “enough” is not enough and for their greediness, this world is not enough.
Five illegal loggers stood in front of Small Banyan Tree. They did not care whether it was still not old enough to cut. They were interested to cut and prepare their tools.
Cara Membuat Animasi Cursor Mouse di Blogger
Hello
all.. apa kabar nya neeh.. Postingan kali ini akan saya coba sedikit
garing heheee.. inspirasi ini muncul ketika saya sedang browsing ke
salah satu situs web milik microsoft saya gerak - gerakkan mouse nya eeh
ada gambar yang bikin mata saya melotot lihat nya (mata jengkol kale
bang) hehehee... Cara pemasangan nya cukup mudah ga perlu neko - neko
silahkan ikuti langkah berikut :
1. Login ke Blogger + Tata Letak + Edit HTML dan berikan
centang pada Expand Tempelate Widget (untuk jaga - jaga sebaik nya kamu
Download Tempelate Lengkap kamu)
3. Seteleh ketemu kamu letakkan Script dibawah ini di bawah kode body {
2.
Kemudian kamu cari kode body { (untuk
memudahkan pencarian kamu teken Cntrl + F di keyboard kamu)
3. Seteleh ketemu kamu letakkan Script dibawah ini di bawah kode body {
cursor:url("http://i49.tinypic.com/flvjtl.gif"),text;
NB :
Tulisan yang warna biru dapat kamu ganti dengan url gambar yang kamu inginkan
atau kamu ingin mengganti dengan kode gambar di bawah ini :
Ini url nya
http://i46.tinypic.com/24zivc8.gif
Ini url nya
http://i45.tinypic.com/330bwwn.gif
Untuk lebih lanjut silahkan kamu berkunjung disini dan kamu bisa pilih ikon cursor mouse sesuka mu kemudian upload gambar tersebut di
tenses
Masih ingat Future Perfect Continuous Tense
kan? Itu loh, Tense yang digunakan untuk menyatakan peristiwa yang:
akan, telah dan masih berlangung di masa datang. Maka…
Past Future Perfect Continuous Tense adalah untuk menyatakan hal diatas juga, tetapi dimasa yang lalu, masa lampau. Past Future Perfect Continuous Tense mengenai peristiwa atau hal yang akan telah sedang terjadi di masa lampau.
-I would have been swimming for 30 minutes ….
Kisahnya begini nih:
Waktu Anda telepon saya jam 9 pagi kemarin itu, saya telah berenang selama 30 menit loh, dan masih terus berenang lagi beberapa waktu setelah itu.
“I would have been swimming for 30 minutes When You called me yesterday.”
Jam segini nih kemarin itu, saya telah menunggu Anda 2 jam lebih.
“At this time yesterday, I would have been wating for you for more than two hours”.
Ada gambaran? Intinya: telah sedang akan! tetapi dulu!
Past Future Perfect Continuous Tense adalah untuk menyatakan hal diatas juga, tetapi dimasa yang lalu, masa lampau. Past Future Perfect Continuous Tense mengenai peristiwa atau hal yang akan telah sedang terjadi di masa lampau.
Rumus Past Future Perfect Continuous Tense Positif: S + would + have + been + Ving Negatif: S + would + not + have + been + Ving Tanya: Would + S + have + been + VingContoh:
-I would have been swimming for 30 minutes ….
Kisahnya begini nih:
Waktu Anda telepon saya jam 9 pagi kemarin itu, saya telah berenang selama 30 menit loh, dan masih terus berenang lagi beberapa waktu setelah itu.
“I would have been swimming for 30 minutes When You called me yesterday.”
Jam segini nih kemarin itu, saya telah menunggu Anda 2 jam lebih.
“At this time yesterday, I would have been wating for you for more than two hours”.
Ada gambaran? Intinya: telah sedang akan! tetapi dulu!
Langganan:
Postingan (Atom)